Langsung ke konten utama

Postingan

RANGKUMAN BAB 5 PPKN MEWASPADAI ANCAMAN TERHADAP KEDUDUKAN NEGARA KESATUAN INDONESIA KELAS XI SMA

Dalam membangun integrasi nasional, Bangsa Indonesia selalu dihadapkan pada ATHG, yaitu: 1. Ancaman, merupakan suatu hal atau usaha yang bersifat mengubah atau merombak kebijaksanaan yang dilakukan secara konsepsional, kriminal, serta politik. 2. Tantangan, merupakan suatu hal atau usaha yang bertujuan atau bersifat menggugah kemampuan 3. Hambatan, merupakan suatu hal atau usaha berasal dari diri sendiri yang bertujuan melemahkan atau menghalangi secara tidak konsepsional 4. Gangguan, merupakan usaha dari luar yang bertujuan melemahkan atau menghalangi secara tidak konsepsional. Ancaman bagi integrasi nasional tersebut datang dari luar maupun dari dalam negeri Indonesia sendiri dalam berbagai dimensi kehidupan, seperti ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, serta pertahanan dan keamanan. Ancaman tersebut biasanya berupa ancaman militer dan non-militer. Ancaman di Bidang Ideologi
Postingan terbaru

Dampak Penggunaan Media Sosial terhadap Kesejahteraan Mental

PENDAHULUAN Pemilihan topik dampak penggunaan media sosial terhadap kesejahteraan mental didorong oleh keinginan saya untuk mengetahui apakah benar-benar ada dampak yang signifikan dari penggunaan media sosial terhadap kesejahteraan mental seseorang. Fenomena di sekitar saya, terutama dalam lingkungan pertemanan, di mana semakin banyak orang yang memutuskan untuk menonaktifkan akun media sosial mereka demi kesehatan mental, hal ini sangat mengkhawatirkan dan memancing rasa keingintahuan saya. Dalam rangka mencari pemahaman yang lebih mendalam mengenai hubungan antara penggunaan media sosial dan kesejahteraan mental, saya memilih dua jurnal yang relevan, melalui penelusuran di website https://remote-lib.ui.ac.id/menu dengan kata kunci "The Impact of Social Media Use on Mental Well-being" saya akhirnya menemukan dua jurnal yang saya rasa cocok. Pertama, jurnal yang berjudul "Associ

MEMBANGUN KARAKTER

Karakter telah menjadi topik yang sering diperbincangkan belakangan ini. Agar dapat memahaminya, diperlukan penjelasan tentang konsep tersebut dan hubungannya dengan kehidupan manusia. Mahasiswa seolah-olah menjadi bagian dari karakter karena keberadaan mereka di lingkungan akademik. Mereka diharapkan memiliki semangat belajar yang tinggi dan sifat jujur dalam menghindari tindakan plagiasi. Selain itu, mahasiswa juga diharapkan memiliki sifat toleran terhadap teman-teman kampus yang memiliki latar belakang yang berbeda, seperti logat bahasa, asal usul kampung halaman, dan agama. Oleh karena itu, karakter menjadi isu utama dalam dunia pendidikan tinggi. Peterson dan Seligman (2004) menjelaskan bahwa karakter adalah ciri-ciri psikologis yang unik dan mencakup cara individu berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya serta bagaimana mereka mengatasi masalah dalam hidupnya. Pendidikan karakter menurut Rusnadi (2018) adal

KEWIRAUSAHAAN

Kewirausahaan didefinisikan sebagai proses mengidentifikasi, mengembangkan, dan mengelola peluang bisnis, serta mengambil risiko dalam rangka mencapai tujuan yang diinginkan, menghasilkan inovasi, menciptakan nilai tambah, dan mengelola sumber daya dengan efisien dan efektif (Drucker, 1985, seperti yang dikutip dalam Hisrich & Peters, 2019, hal. 21). Selain itu, para ahli juga mengemukakan pandangan yang mendukung penjelasan tentang kewirausahaan. Menurut Hisrich, Peters, dan Shepherd (2017), kewirausahaan melibatkan kemampuan untuk mengidentifikasi, menciptakan, dan mengelola peluang bisnis baru dengan menghadapi risiko yang melekat. Dalam pandangan ini, kewirausahaan dilihat sebagai suatu proses yang melibatkan tindakan inovatif, kreatif, serta kemampuan untuk mengambil risiko yang diperhitungkan dalam mengelola usaha. Begitu pula menurut Timmons dan Spinelli (2019), kewirausahaan mencakup kemampuan untuk mengenali p

NEGARA DALAM KEMAJUAN MASYARAKAT DAN JATI DIRI KEBANGSAAN

Sebagai institusi, negara berperan penting dalam menjaga keamanan dan stabilitas, mengatur hubungan antara individu dan institusi lain di dalam wilayahnya, serta melindungi hak asasi manusia dan kebebasan individu. Negara juga memainkan peran penting dalam mengatur ekonomi dan menyediakan layanan publik yang penting bagi rakyat. Namun pada kenyataannya, tidak setiap negara dapat memenuhi semua persyaratan dan tanggung jawabnya dengan baik. Beberapa negara masih berjuang untuk mempertahankan stabilitas politik, terutama di negara-negara kurang berkembang atau terkena dampak konflik. Ada juga negara yang terkenal melanggar hak asasi manusia dan membatasi kebebasan individu. Hal ini menunjukkan bahwa di balik pentingnya negara, masih banyak tantangan yang harus dihadapi untuk mewujudkan negara yang benar-benar mampu melayani rakyatnya secara adil dan merata. Menurut Max Weber negara adalah suatu komunitas manusia yang mempu

MENGURAI MULTIKULTURALISME INDONESIA

A. PENGERTIAN MULTIKULTURALISME Indonesia adalah negara yang kaya akan keberagaman budaya dan etnis, di mana multikulturalisme menjadi bagian nyata dari kehidupan sehari-hari masyarakatnya. Namun, dalam menghadapi permasalahan politik dan demokrasi, keadilan dan penegakan hukum, kesempatan kerja dan berusaha, HAM, hak budaya komunitas, serta golongan minoritas, terdapat tantangan yang kompleks. Multikulturalisme menurut Charles Taylor merupakan pendekatan yang mengakui dan menghargai keberagaman budaya dalam masyarakat (Taylor, 1994). Taylor berpendapat bahwa multikulturalisme menekankan pentingnya menghormati nilai-nilai, praktik budaya, dan kepercayaan yang berbeda-beda, serta mendorong dialog dan interaksi antara kelompok-kelompok budaya yang berbeda. Tujuan utama multikulturalisme adalah mencapai kesetaraan dan keadilan dalam mengakomodasi beragam identitas budaya dalam suatu negara atau masyarakat (T

TRANSFORMASI DAN ADAPTASI MASYARAKAT PESISIR INDONESIA

A. PENGERTIAN PERUBAHAN SOSIAL DAN MASYARAKAT PESISIR Dalam era yang terus berkembang ini, perubahan sosial menjadi fenomena yang tidak dapat dihindari. Perubahan tersebut melibatkan berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam konteks masyarakat pesisir Indonesia. Sebagai negara maritim dan kepulauan terbesar di dunia, pemahaman yang mendalam tentang perubahan sosial pada masyarakat pesisir menjadi sangat penting. Jan Flora dan Arnold P. Goldsmith menggambarkan perubahan sosial sebagai dinamika sosial dan transformasi struktur sosial yang melibatkan perubahan dalam pola hidup, mata pencaharian, dan pola kekerabatan dalam masyarakat (Flora & Goldsmith, 2003). Dalam konteks masyarakat pesisir, perubahan sosial dapat mencakup pergeseran dalam mata pencaharian dari perikanan tradisional ke sektor pariwisata atau industri lainnya, serta perubahan dalam struktur keluarga dan pola kekerabatan yang dap

MENGURAI GLOBALISASI: WUJUD BUDAYA DAN PERUBAHAN SOSIAL DI JABODETABEK

A. PENGERTIAN GLOBALISASI Pengaruh globalisasi dalam dunia yang semakin terhubung secara global telah menjadi perhatian utama dalam berbagai bidang. Dalam era globalisasi ini, batasan-batasan geografis semakin terkikis, memberikan ruang bagi pertukaran informasi, ide, produk, dan budaya yang lebih intensif dan cepat. Fenomena ini tidak hanya membawa manfaat yang signifikan, tetapi juga menimbulkan tantangan dan perdebatan yang kompleks. Menurut Anthony Giddens, globalisasi adalah proses di mana dunia semakin terhubung melalui pertukaran informasi, ide, produk, dan budaya secara global. Ia berpendapat bahwa globalisasi melibatkan percepatan interaksi dan interdependensi antara negara-negara, serta melampaui batasan-batasan geografis dan politik. Giddens juga menekankan bahwa globalisasi memiliki dampak yang signifikan pada berbagai aspek kehidupan manusia, termasuk ekonomi, politik, sosial, dan budaya (Giddens, 19

Standards, IPR and Digital TV Convergence: Theories and Empirical Evidence

    PENGENALAN   Terlepas dari hampir tiga dekade "revolusi digital", TV tradisional tetap menjadi outlet media yang paling tersebar luas, penting, dan menghasilkan pendapatan. Pergerakan menuju TV digital berakar pada dinamika konvergensi yang mengaburkan batas-batas sektoral, yang menyebabkan lebih banyak persaingan dan keragaman. Namun, konvergensi tidak menyiratkan standardisasi dan homogenitas di seluruh rantai nilai yang menghasilkan campuran keragaman yang meluas dan peningkatan standardisasi komponen teknologi inti. Kekuatan ekonomi dan pilihan perusahaan membuat platform TV berkembang di sepanjang lintasan yang berbeda, memperkenalkan konten, layanan, dan model bisnis yang berbeda, dan memungkinkan gaya konsumsi TV orisinal yang baru. Ekosistem DTV dicirikan oleh koeksistensi kekuatan konvergensi dan divergensi di seluruh dunia. Batasan kabur sektor ini sekarang terbentang dari bekas rantai nilai audiovisual hingga telekomunikasi baru dan domain IT-Internet. S