Langsung ke konten utama

PEMBERONTAKAN DI INDONESIA

Pemberontakan Gerakan Aceh Merdeka

Penyebab peristiwa : Terdapat Oknum yang ada di Provinsi Aceh yang menginginkan Aceh menjadi negara yang berdiri sendiri.

Bagaimana pendapat kalian untuk mencegah dan mengatasinya :

Menurut saya, Gerakan ini sangat berbahaya bagi kesatuan NKRI, dan gerakan gerakan semacam ini harus cepat dibasmi agar tidak ada potensi provinsi lain ikut memberontak.

Cara Mengatasi : Melakukan Musyawarah mufakat antara pemerintah dengan masyarakat Aceh atau melalui Jalur Militer.

Organisasi Papua Merdeka (OPM)

Penyebab peristiwa : OPM merasa bahwa mereka tidak memiliki hubungan sejarah bagian Indonesia maupun negara-negara Asia lainnya. Penyatuan wilayah ini ke dalam NKRI sejak tahun 1969 merupakan buah perjanjian antara Belanda dengan Indonesia, dimana pihak Belanda menyerahkan wilayah tersebut yang selama ini dikuasainya kepada bekas jajahannya yang merdeka, Indonesia.

Perjanjian tersebut oleh OPM dianggap sebagai penyerahan dari tangan satu penjajah kepada yang lain. Bisa saja penyebab adanya pemberontakan adalah ketidakpuasan masyarakat daerah Papua atas kebijakan pemerintah yang dirasa kurang adil.

Bagaimana pendapat kalian untuk mencegah dan mengatasinya :

Untuk mengatasinya pemerintah bisa untuk lebih memperhatikan daerah-daerah yang mungkin terabaikan selama ini baik secara sengaja maupun tidak disengaja.

Pemberontakan Gerakan Aceh Merdeka

Penyebab peristiwa : Terdapat Oknum yang ada di Provinsi Aceh yang menginginkan Aceh menjadi negara yang berdiri sendiri.

Bagaimana pendapat kalian untuk mencegah dan mengatasinya :

Menurut saya, Gerakan ini sangat berbahaya bagi kesatuan NKRI, dan gerakan gerakan semacam ini harus cepat dibasmi agar tidak ada potensi provinsi lain ikut memberontak.

Cara Mengatasi : Melakukan Musyawarah mufakat antara pemerintah dengan masyarakat Aceh atau melalui Jalur Militer.

Organisasi Papua Merdeka (OPM)

Penyebab peristiwa : OPM merasa bahwa mereka tidak memiliki hubungan sejarah bagian Indonesia maupun negara-negara Asia lainnya. Penyatuan wilayah ini ke dalam NKRI sejak tahun 1969 merupakan buah perjanjian antara Belanda dengan Indonesia, dimana pihak Belanda menyerahkan wilayah tersebut yang selama ini dikuasainya kepada bekas jajahannya yang merdeka, Indonesia.

Perjanjian tersebut oleh OPM dianggap sebagai penyerahan dari tangan satu penjajah kepada yang lain. Bisa saja penyebab adanya pemberontakan adalah ketidakpuasan masyarakat daerah Papua atas kebijakan pemerintah yang dirasa kurang adil.

Bagaimana pendapat kalian untuk mencegah dan mengatasinya :

Untuk mengatasinya pemerintah bisa untuk lebih memperhatikan daerah-daerah yang mungkin terabaikan selama ini baik secara sengaja maupun tidak disengaja.

Pemberontakan Gerakan Aceh Merdeka

Penyebab peristiwa : Terdapat Oknum yang ada di Provinsi Aceh yang menginginkan Aceh menjadi negara yang berdiri sendiri.

Bagaimana pendapat kalian untuk mencegah dan mengatasinya :

Menurut saya, Gerakan ini sangat berbahaya bagi kesatuan NKRI, dan gerakan gerakan semacam ini harus cepat dibasmi agar tidak ada potensi provinsi lain ikut memberontak.

Cara Mengatasi : Melakukan Musyawarah mufakat antara pemerintah dengan masyarakat Aceh atau melalui Jalur Militer.

Organisasi Papua Merdeka (OPM)

Penyebab peristiwa : OPM merasa bahwa mereka tidak memiliki hubungan sejarah bagian Indonesia maupun negara-negara Asia lainnya. Penyatuan wilayah ini ke dalam NKRI sejak tahun 1969 merupakan buah perjanjian antara Belanda dengan Indonesia, dimana pihak Belanda menyerahkan wilayah tersebut yang selama ini dikuasainya kepada bekas jajahannya yang merdeka, Indonesia.

Perjanjian tersebut oleh OPM dianggap sebagai penyerahan dari tangan satu penjajah kepada yang lain. Bisa saja penyebab adanya pemberontakan adalah ketidakpuasan masyarakat daerah Papua atas kebijakan pemerintah yang dirasa kurang adil.

Bagaimana pendapat kalian untuk mencegah dan mengatasinya :

Untuk mengatasinya pemerintah bisa untuk lebih memperhatikan daerah-daerah yang mungkin terabaikan selama ini baik secara sengaja maupun tidak disengaja.

Postingan populer dari blog ini

LKPD GAYA BELAJAR

Topik : Gaya Belajar Kelas : XI IPA/IPS Bidang Bimbingan : Bimbingan Belajar Tujuan : 1. Mengenal dan memahami gaya belajar 2. Mengetahui macam-macam gaya belajar 3. Mengenal dan memahami strategi belajar Materi : 1. Pengertian Belajar 2. Pengertian Gaya Belajar 3. Macam-macam gaya belajar 4. Ciri-ciri gaya belajar 5. Strategi Belajar Pengertian Belajar Belajar adalah suatu proses atau upaya yang dilakukan setiap individu untuk mendapatkan perubahan tingkah laku, baik dalam bentuk pengetahuan, keterampilan, sikap dan nilai positif sebagai suatu pengalaman dari berbagai materi yang telah dipelajari. Definisi belajar dapat juga diartikan sebagai segala aktivitas psikis yang dilakuka...

Latihan Soal Kegiatan Distribusi dan Konsumsi

Tentukan BENAR atau SALAH pernyataan di bawah ini dan berikan alasannya! Distribusi adalah kegiatan yang ditujukan untuk menyalurkan barang dan/ atau jasa tertentu dari produsen ke konsumen. Pak Sugiono memproduksi keripik pisang, keripik pisang yang dibuat Pak Sugiono langsung dijual di pasar. Pernyataan tersebut merupakan contoh distribusi langsung. Dalam mendistribusikan perlengkapan sekolah menggunakan mata rantai jenjang ketiga (3). Faktor pasar, barang, pedagang dan kebiasaan dalam pembelian merupakan factor-faktor yang memengaruhi distribusi. Dalam proses mendistribusikan distributor tidak memiliki fungsi sebagai penanggung resiko. T...

RANGKUMAN MATERI ISLAM DAN KEBANGSAAN

Mayoritas ulama di dunia Islam termasuk jumhur ulama di Indonesia memandang masalah sistem politik ( nidlom siyasi ) dengan cara lebih proporsional, bahwa politik adalah masalah cabang ( furu’ ) bukan pokok ( ushul ). Soal negara merupakan masalah ilmu fikih, bukan soal ilmu kalam ( aqidah ). Soal politik dan kenegaraan tidak menyebabkan seseorang keluar dari Islam (kafir atau murtad). Sehingga, para ulama itu tidak memandang masalah politik ( siyasah ) secara dogmatis, lebih rasional dengan pendekatan istimbathi (metode penggalian hukum agama) yang analitis, metodologis berdasarkan perspektif hukum fikih. Maka masalah politik dan kenegaraan dikategorikan sebagai wilayah ijtihadiyah (wilayah pemikiran para ulama) sehingga tidak dipandang sebagai kebenaran absolut. Itulah mengapa sistem politik di dunia Islam itu lentur, tidak tunggal dan beragam. Sistem politik masing-masing negara disesuaikan dengan ijtihad para ulama setempat.         ...